Jayapura (ANTARA) - Polres Puncak Jaya menyelidiki kasus penyanderaan yang dilakukan sekelompok warga di Distrik Mewuluk, Kabupaten Puncak Jaya, Papua Tengah terhadap tiga tukang ojek.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Ignatius Benny Prabowo di Jayapura, Selasa mengakui, walaupun ketiga tukang ojek itu telah dibebaskan dengan selamat namun penyidik reskrim masih menyelidiki kasusnya.
Ketiga orang tukang ojek yang disandera sejak Senin (24/4) yaitu SY (18), H (35) dan B (25), kemudian Selasa siang (25/4) mereka dibebaskan pada setelah aparat distrik bersama masyarakat bertemu dengan kelompok penyandera.
Penyanderaan terhadap ketiga tukang ojek itu berawal setelah mereka mengantarkan penumpang dan bahan makanan dari Mulia ke Mewoluk yang kemudian dihadang OTK.
Dari hasil penyelidikan sementara diduga insiden itu terkait dana bantuan sosial periode bulan Maret 2023 dari Kementerian Sosial RI kepada masyarakat setempat yang tidak didistribusikan oleh kepala distrik.
“Saat ini Polres Puncak Jaya telah memanggil tiga kepala distrik yakni Kepala Distrik Mewoluk, Molanikime dan Lumo untuk dimintai keterangan, " kata Benny.
Kombes Benny mengatakan, setelah dibebaskan, ketiga tukang ojek langsung menjalani pemeriksaan kesehatan dan setelah dinyatakan sehat mereka langsung dimintai keterangan oleh penyidik.
Untuk menghindari terulangnya insiden serupa Polres Puncak Jaya telah menghimbau dan memperingati tukang ojek untuk tidak mengantar dan menjemput penumpang di wilayah yang jauh dari kota, kata Kombes Benny.
Berita ini telah tayang di Antaranews.com dengan judul: Polisi selidiki kasus penyanderaan tiga tukang ojek di Mewuluk
Berita Terkait
Mabes Polri kirim 300 personel Brimob bantu amankan pilkada Papua
Rabu, 13 November 2024 16:40
Kaops: Asal senpi dan amunisi dipasok ke KKB masih diselidiki
Rabu, 6 November 2024 13:51
Satgas Damai Cartenz kembali tangkap pemasok senpi dan amunisi KKB
Selasa, 5 November 2024 20:42
1.364 personel gabungan amankan pilkada Kabupaten Merauke
Selasa, 5 November 2024 13:34
Wakapolda: KKB serang dan menembak warga di Intan Jaya
Minggu, 3 November 2024 19:15
BPJS Kesehatan Papua sebut kepesertaan JKN syarat terbitkan SIM
Jumat, 1 November 2024 15:35
Jelang Pilkada Polres Merauke patroli perbatasan Papua Nugini
Jumat, 1 November 2024 15:00
Polairud Polda Papua gencar patroli hingga ke perbatasan PNG
Kamis, 31 Oktober 2024 14:15