Sentani (ANTARA) - Pemerintah Kabupaten Jayapura, Papua menurunkan seluruh aparatur sipil negara (ASN) lingkup pemkab setempat untuk kerja bakti mempersiapkan Festival Danau Sentani (FDS) XIII pada Rabu (5/7).
Penjabat Bupati Jayapura Triwarno Purnomo di Sentani, Senin, mengatakan pihaknya melakukan kerja bakti membersihkan lingkungan di Khalkote Kampung Asey Besar, Distrik Sentani Timur.
"Kalau kita lihat dari mata jalan sampai ke Khalkote banyak yang harus dibenahi bersama-sama," katanya.
Ia menjelaskan agar waktu kerja baik efektif mereka dibagi dalam kegiatan itu di sisi timur hutan sagu, jalan masuk, dan median jalan.
"Fokus pengecekan di pertigaan Bandara Sentani untuk lampu penerang jalan dan lokasi FDS yakni Khalkote," ujarnya.
Dia menjelaskan pentingnya seluruh pimpinan organisasi perangkat daerah bersungguh-sungguh menjunjung tinggi budaya kerja ASN sehingga dapat bekerja dengan penuh tanggung jawab.
"Kita minta pihak ketiga atau mitra untuk memasang lampu jalan di jalan Bandara Sentani, sehingga kelihatan cantik saat malam hari," katanya.
Dia menambahkan pihak TNI dari 751 Raider Sentani turut ambil bagian dalam kerja bakti bersama ini guna efektivitas waktu.
"Kami ucapkan terima kasih bagi semua pihak yang terlibat hari ini untuk melakukan kerja bakti bersama, mari kita sukseskan FDS XIII," ujarnya.
Berita Terkait
Dispora Jayapura dorong peningkatan SDM di sekolah sepak bola
Kamis, 14 November 2024 16:40
FKUB Jayapura gelar doa lintas agama jelang pemungutan suara pilkada
Kamis, 14 November 2024 14:36
Pemkab Jayapura dukung pemanfaatan pekarangan untuk pangan sehat
Kamis, 14 November 2024 10:19
Pemkab Jayapura ajak lembaga swasta bantu gerakan ekonomi masyarakat adat
Rabu, 13 November 2024 12:48
Pemkab Jayapura minta 139 kampung siapkan makan gratis untuk siswa SD
Rabu, 13 November 2024 12:47
Pemkab Jayapura perkuat siaga bencana hadapi gempa megatrust
Rabu, 13 November 2024 2:28
Penjabat Bupati Jayapura kukuhkan Forum Jayapura Sehat 2024
Rabu, 13 November 2024 2:26
Dinkes Jayapura deklarasi stop buang air besar sembarangan di 35 kampung
Rabu, 13 November 2024 2:23