Jayapura (ANTARA) - Dinas Perikanan Kota Jayapura, Papua meminta para nelayan di daerah itu tetap memantau perkembangan cuaca yang dikeluarkan oleh Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) sebelum melakukan aktivitas di laut.
"Hal itu bertujuan supaya aktivitas dalam menangkap ikan di laut berjalan dengan aman dan lancar," kata Kepala Dinas Perikanan Kota Jayapura Matheys Sibi di Jayapura, Kamis.
Menurut Sibi, informasi cuaca sangat membantu nelayan dalam meningkatkan kewaspadaan saat ingin melaut sekaligus demi keselamatan selama bekerja.
"Selain itu informasi cuaca juga jadi sarana edukasi sekaligus imbauan serta penguatan demi keamanan dan keselamatan dalam berlayar," ujarnya.
Dia menjelaskan pihaknya juga telah memberikan peralatan alat bantu penangkapan ikan berupa global positioning system (GPS) yang memudahkan para nelayan saat menghadapi kendala seperti tertutup oleh kabut ketika melaut.
Dia menambahkan saat ini jumlah nelayan di kota Jayapura sebanyak 2.300 orang yang telah diberi peralatan penangkapan ikan berupa GPS.
"Jadi kami ingatkan supaya para nelayan bisa memantau perkembangan cuaca karena itu sebagai awal untuk melaut," katanya lagi.
Selain itu kata dia, pihaknya terus mengimbau kepada seluruh nelayan di daerah ini agar meningkatkan kewaspadaan saat ingin melaut ketika cuaca buruk.
"Apalagi para nelayan sudah mengikuti sekolah lapang cuaca nelayan yang diselenggarakan oleh kami bekerja sama dengan BMKG," ujarnya.