Biak (ANTARA) - Pemerintah Provinsi Papua melalui Dinas Pertanian menyalurkan bantuan 10 ribu bibit keladi untuk lima kelompok tani di Kabupaten Biak Numfor.
"Hari ini kami salurkan bibit keladi bantuan dari Pemprov Papua ke lima kelompok tani," ujar Pelaksana Tugas Kabid Pangan dan Holtikultura Dinas Pertanian Biak Numfor Tony Rumaropen di Biak,Sabtu (28/9).
Ia mengatakan, bantuan bibit keladi untuk kelompok tani orang asli Papua tersebar Distrik Biak Utara, Biak Kota dan Distrik Yendidori.
Diakuinya, untuk bantuan bibit keladi supaya tepat sasaran maka langsung diserahkan kepada kelompok tani di lokasi.
"Kami harapkan bibit keladi pembagian pemerintah dapat segera ditanam supaya bisa tumbuh dan beberapa bulan ke depan bisa dipanen," katanya.
Ia mengaku, tanaman keladi yang disalurkan sesuai dengan jumlah masing-masing kelompok yang dibuat dengan berita acara penyerahan.
Tony berharap, tanaman keladi yang ditanam untuk kebutuhan pangan lokal bagi masyarakat di kampung.
"Harapan kami jika sudah dipanen juga dapat dijual ke pasar untuk menambah penghasilan keluarga petani orang asli Papua," ujar Tony seusai membagikan bibit keladi.
Penyerahan bantuan bibit keladi simbolis telah dilakukan Penjabat Gubernur Papua Ramses Limbong kepada Penjabat Bupati Biak Numfor Sofia Bonsapia pada Minggu pertama September 2024.
Berita Terkait
Pemkab Biak minta dewan kesenian jaga keaslian tari tradisi daerah
Rabu, 18 Desember 2024 14:05
PDAM Biak jamin pasokan air bersih ke rumah warga selama Natal
Rabu, 18 Desember 2024 13:57
Warga Biak cairkan bansos sembako PKH di kantor Pos
Selasa, 17 Desember 2024 21:25
Disperindag Biak sediakan pasar murah Natal membantu kebutuhan warga
Selasa, 17 Desember 2024 12:58
Kontingen Biak Numfor wakili Papua lomba Pesparawi Nasional 2025
Minggu, 15 Desember 2024 19:09
Nelayan OAP suplai ikan tuna menu makan bergizi 2.000 anak sekolah
Minggu, 15 Desember 2024 17:10
Siswa sekolah kepulauan Biak tingkatkan literasi digital pembelajaran
Minggu, 15 Desember 2024 16:06
Disperindag Biak latih ketrampilan sabut kelapa untuk warga OAP
Sabtu, 14 Desember 2024 13:40