Jakarta (ANTARA) - Istora Papua Bangkit Papua yang dibangun oleh PT PP (Persero) Tbk., BUMN konstruksi dan investasi, dan dipergunakan dalam PON XX memperoleh tiga rekor MURI atas keberhasilan menerapkan beberapa inovasi dalam pembangunannya.
"Istora Papua Bangkit yang dibangun oleh PT PP ini mulai dibangun pada November 2018 dan telah selesai pada 2020. Bangunan seluas 7.740 meter persegi ini memiliki kapasitas 3.148 kursi tribun," kata Direktur Utama PT PP (Persero) Tbk. Novel Arsyad dalam keterangan tertulis di Jakarta, Minggu.
Tiga rekor MURI atas keberhasilannya menerapkan beberapa inovasi dalam pembangunannya, yaitu instalasi textile duct ring terpanjang, atap dome terluas tanpa baut, dan atap baja lengkung terpanjang.
Dikatakan Novel, arena perhelatan PON XX yang dibangun oleh perseroan tersebut menelurkan berbagai inovasi dan kecanggihan konstruksi.
"Perseroan sangat bangga dapat dipercaya oleh pemerintah untuk mengerjakan salah satu gedung perhelatan PON XX ini,” katanya.
Presiden Joko Widodo meresmikan Istora Papua Bangkit dan sejumlah arena perhelatan PON ditandai dengan penandatanganan prasasti.
Selain meresmikan Istora Papua Bangkit yang dibangun oleh PT PP yang akan digunakan untuk cabang olah raga senam, Presiden Joko Widodo juga meresmikan 6 gedung fasilitas lainnya, yaitu Arena Akuatik, Arena Panahan, Arena Kriket, Arena Hoki (dalam dan luar ruangan), Arena Sepatu Roda, dan Arena Dayung.
Presiden Joko Widodo meminta agar arena pertandingan yang telah dibangun untuk perhelatan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua Tahun 2021 bisa terus dirawat dan dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya setelah PON usai.
Presiden tidak ingin nanti setelah PON usai, fasilitas yang telah dibangun dengan dana besar dan berstandar internasional tersebut justru menjadi tempat yang sepi, tidak terawat, dan akhirnya rusak.
Oleh sebab itu, Presiden minta kepada Gubernur, Bupati, dan Walikota agar segera menyiapkan manajemen pengelolaan pemanfaatan fasilitas tersebut secara profesional agar seluruh arena yang ada terpelihara dengan baik.
Di hari sebelumnya, Menteri PUPR Basuki Hadimuljono menandatangani prasasti sebagai tanda telah selesainya pembangunan infrastruktur utama pendukung PON XX Papua.
Kedua prasasti yang ditandatangani oleh Menteri PUPR adalah Jembatan Youtefa dan Istora Papua Bangkit yang berhasil diselesaikan oleh PT PP dengan menghasilkan berbagi inovasi dan berhasil meraih Rekor MURI dalam pembangunannya.
Dalam penandatanganan tersebut, Menteri PUPR menyampaikan apresiasinya kepada para perusahaan konstruksi dan seluruh pihak yang terlibat.
Ia juga mengungkapkan bahwa capaian ini bukanlah hasil kerja satu orang atau satu unit, melainkan kerja sama tim yang baik.
Berita Terkait
Kejati Papua kembali sita uang korupsi dana PON XX Rp4 miliar
Rabu, 4 Desember 2024 23:16
Dinas Olahraga dan Pemuda Papua sebut realisasi PAD mencapai Rp2 miliar
Selasa, 29 Oktober 2024 15:42
Kejati Papua amankan dana dugaan korupsi PON XX Rp6,4 miliar
Sabtu, 12 Oktober 2024 0:11
Pj Gubernur Papua: Bonus PON dan Peparnas diberikan awal 2025
Senin, 7 Oktober 2024 19:57
Menembak-Atlet Papua Fanny Wulandari raih medali Perak trap PON XXI
Kamis, 19 September 2024 2:42
Hoki outdoor putra Papua masih optimistis hadapi dua pertandingan PON
Jumat, 13 September 2024 19:38
PON XXI-Atlet panahan Papua Catur Nugroho tembus final divisi compound putra
Kamis, 12 September 2024 15:40
Muaythai Papua raih dua medali emas PON XXI
Rabu, 11 September 2024 8:00