Jayapura (ANTARA) - Petinju Jawa Barat Bram Hendra Betaubun berhasil memukul jatuh wakil Papua Muhammad Taufan Paransa dalam pertandingan semifinal kelas berat ringan putra (75-81kg) PON Papua di GOR Cendrawasih, Kota Jayapura, Senin.
Padahal, sejak memasuki gelanggang hingga bertarung di dalam ring, para pendukung tuan rumah yang mengisi tribun terus bersorak sorai memberikan dukungan untuk Muhammad Taufan.
Namun, tak sampai satu ronde penuh pertarungan berlangsung Bram Hendra sukses memukul jatuh Muhammad Taufan yang gagal bangkit hingga hitungan ke-10 wasit.
"Saya sama sekali tidak terganggu, yang ada di dalam kepala saya hanya arahan pelatih. Tidak ada pikiran-pikiran lain," kata Bram Hendra saat ditanya seusai laga soal pengaruh sorak sorai penonton.
"Saya sudah punya prinsip. Saya ke sini, mau dapat medali. Dan saya tidak pandang bulu siapapun lawan, tuan rumah ataupun bukan, saya harus siap meraih medali di sini," ujarnya menambahkan.
Kemenangan atas Muhammad Taufan memuluskan langkah Bram Hendra ke partai final kelas berat ringan putra PON Papua.
Bram Hendra mengaku ia sudah mempelajari gaya bermain Muhammad Taufan yang ia hormati sebagai petinju lebih senior.
Dari pengamatan itu, Bram Hendra dan para pelatihnya menemukan cara untuk menumbangkan Muhammad Taufan.
"Kalau untuk lawan, dia senior saya. Saya beberapa kali tonton dia main, saya pelajari cara bermainnya, bagaimana supaya saya bisa menguasai permainan tadi," tutupnya.
Kekalahan tersebut memaksa Muhammad Taufan kembali hanya puas dengan medali perunggu, mengulangi capaiannya di PON 2016 Jabar lalu.
Sementara Bram Hendra melangkah ke final dan akan menghadapi petinju Sulawesi Utara, Christian Toar J. Sompota, yang lolos berbekal kemenangan angka atas wakil Kalimantan Timur Rahman Manurung selepas bertarung tiga ronde penuh.
Rahman Manurung mendapatkan medali perunggu bersama Muhammad Taufan.
Pertarungan Bram Hendra menghadapi Christian Toar akan berlangsung dalam rangkaian final tinju PON Papua di GOR Cendrawasih pada Rabu (13/10) nanti.
Berita Terkait
Lanud Timika bantu transportasi udara atlet Papua
Kamis, 1 Februari 2024 13:22
Tim hoki putra-putri Papua siapkan strategi hadapi PON XXI Aceh-Sumut
Senin, 22 Januari 2024 20:38
Bappeda Jayapura: Pelabuhan dan venue PON XX dibangun era Jokowi
Kamis, 11 Januari 2024 9:22
KONI Papua lepas 18 atlet sepak takraw ikut Pra-PON Sulawesi Barat
Jumat, 29 September 2023 18:58
KONI Papua: 247 atlet Papua lolos PON XXI Aceh-Sumut
Rabu, 13 September 2023 11:51
KONI Papua kirim 13 pesilat ikuti Pra PON Solo
Sabtu, 26 Agustus 2023 0:09
Asprov PSSI Papua mulai seleksi pemain untuk PON XXI Aceh-Sumut
Selasa, 8 Agustus 2023 20:52
KONI Papua: 180 atlet lolos PON XXI Aceh dan Sumut
Selasa, 8 Agustus 2023 0:54