Paniai (ANTARA) - Aparat TNI Bintara pembina Desa (Babinsa) Kampung Dupia, Sertu La Yamin anggota Koramil 1703-01/Enarotali Kodim 1703/Deiyai, menghadiri peringatan maulid Nabi Besar Muhammad SAW 1443 H di Masjid Al'Mubarok Enarotali Distrik Paniai Timur, Kabupaten Paniai, Kamis.
Maulid Nabi Besar Muhammad SAW yang diselenggarakan mengangkat tema "Dengan Hikmah Maulid Nabi Besar Muhammad SAW, kita mengikuti akhlak yang dicontohkan Rasullullah dalam Kehidupan sehari-hari membentuk masyarakat yang bermartabat.
Penceramah Al Ustad H. Dahlan Kader S.Ag, menjelaskan, bulan Rabiul Awal yang merupakan salah satu bulan pada kalender hijriyah yang didalamnya terdapat satu peristiwa penting yaitu kelahiran Rasulullah SAW.
"Momentum kelahiran Nabi Muhammad SAW ini akan menjadi satu momentum yang ditunggu oleh umat Islam untuk diperingatinya,"ucap Ustad H. Dahlan.
Peringatan kelahiran Nabi atau yang populer disebut dengan Maulid Nabi Muhammad SAW ini dilaksanakan pada tanggal 12 Rabiul Awal.
"Karena pada 12 Rabiul Awal itulah rasulullah SAW dilahirkan ke dunia pada tahun Gajah," tambah Ustad Dahlan.
Dalam peringatan Maulid kali ini sedikit berbeda dengan di tahun-tahun sebelumnya karena masih dalam suasana pandemi virus corona sehingga dalam pelaksanaan peringatan Maulid nabi besar Muhammad SAW dengan mengedepankan protokol kesehatan, memakai masker, jaga jarak dan mencuci tangan sebelum memasuki Masjid guna mencegah penularan virus tersebut.
Personel Koramil 1703-01/Enarotali Serka Edi Martono Haan yang ikut hadir peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW turut menyimak dengan baik apa yang disampaikan oleh penceramah.
"Semoga ini dapat meningkatkan keimanan dan menumbuhkan rasa cinta kita kepada Nabi Muhammad SAW dan mudah-mudahan kita dapat meneladaninya," jelas Serka Edi Martono Haan
Acara peringatan Maulid Nabi Besar Muhammad SAW 1443 H dihadiri staf ahli Bupati Usmar Bujar, Pabung Apter Kodim persiapan, Mayor Inf Andreas (Pabung Satgas Apter Kodim Persiapan Paniai), Ketua MUI Paniai H.Joko S, Ketua PHBI H.Darmawan,
Ketua PKM Al Mubarok Enarotali Kaharudin, serta warga muslim di Paniai.
