Jayapura (ANTARA) - Kepala Dinas Perhubungan Kota Jayapura Justin Sitorus mengatakan hingga kini belum ada wacana membebaskan trayek angkutan umum saat Natal dan Tahun Baru 2023.
"Belum ada wacana untuk membebaskan trayek angkutan umum saat Natal dan Tahun Baru, namun bila ada pertimbangan lain maka pihaknya akan segera memberitahukan," kata Sitorus di Jayapura, Kamis.
Dikatakan, trayek angkutan umum di Kota Jayapura tercatat 16 trayek dengan tarif bervariasi mulai dari Rp 3.000-Rp 12.000/orang tergantung jarak.
"Ada sekitar 2.000 angkutan umum yang melayani 16 trayek di Kota Jayapura sehingga diharapkan dapat memenuhi kebutuhan saat merayakan Natal," kata Sitorus.
Ketika ditanya apakah ada pengalihan jalan, Sitorus mengaku hingga kini belum ada rencana pengalihan jalan karena semuanya masih normal.
Jalan-jalan rusak yang masuk dalam tanggung jawab Kota Jayapura akan diinfokan ke instansi terkait agar diperbaiki sehingga perjalanan masyarakat nyaman dan aman.
"Dinas Perhubungan Kota Jayapura akan bersinergi dengan instansi lainnya untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi pengguna jalan raya, " kata Sitorus.
Kota Jayapura memiliki lima distrik termasuk Distrik Muara Tami yang berbatasan dengan Wutung, Papua Nugini (PNG), dan berbatasan dengan Kabupaten Keerom serta Kabupaten Jayapura.