Biak (ANTARA) - Kepolisian Resor (Polres) Kabupaten Biak Numfor, Papua menyediakan tiga pos pengamanan untuk pelayanan arus mudik Lebaran Idul Fitri 1446 Hijriah pada operasi Ketupat Cartenz 2025.
"Tiga posko layanan arus mudik tersebut tersebar di pusat keramaian Jalan Imam Bonjol, kawasan pelabuhan laut dan Bandara Frans Kaisiepo Biak," ujar Kapolres AKBP Ari Trestiawan seusai gelar Operasi Ketupat Cartenz 2025 di Biak,Kamis.
Dia mengatakan adanya posko layanan pengamanan lebaran untuk memberikan rasa nyaman bagi masyarakat dalam beraktivitas selama merayakan hari kemenangan Idul Fitri 1446 H.
Tujuan lain kehadiran posko Lebaran, menurut Ari, dapat menjadi pusat layanan informasi bagi masyarakat.
Dia menjelaskan pada angkutan mudik 2025 diperkirakan terdapat potensi pergerakan masyarakat sebesar 123,6 juta orang atau meningkat 56,4 persen dibandingkan 2024.
Dia menyebut pada Lebaran 2025 kurang lebih ada 150 juta orang melakukan mudik ke berbagai tujuan termasuk di Kabupaten Biak Numfor
Ia berharap, operasi Ketupat Cartenz 2025 dalam rangka menjaga kelancaran pada jalur penyeberangan, akan diterapkan delaying sistem, buffer zone dan screening tiket hingga pemberlakuan pola operasi kapal tiba bongkar
Berangkat.
"Kelancaran arus lalu lintas dan jalur penyeberangan, stabilitas harga dan ketersediaan bahan pokok serta BBM juga perlu mendapatkan
perhatian," kata Kapolres membacakan amanat Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo
ia mengharapkan, monitoring ketersediaan pasokan dan fluktuasi harga, pastikan distribusi terlaksana dengan lancar dan tepat waktu, serta tindak tegas pelaku penimbunan.
Sementara itu, Wakil Bupati Biak Numfor Jimmy CR Kapissa memberikan apresiasi kepada Polres Biak telah menyediakan tiga posko pengamanan Lebaran untuk memberikan rasa aman bagi umat Muslim merayakan Idul Fitri 1446 H.
"Jajaran Pemkab Biak Numfor berterima kasih dengan Polri karena telah hadir melayani di tengah masyarakat," katanya.
Operasi Ketupat Cartenz Polres Biak mengerahkan 100 personel berlangsung sampai dengan 8 April 2025.