Sentani (ANTARA) - Penjabat (Pj) Bupati Jayapura Triwarno Purnomo menyerahkan enam antropometri kit untuk membantu penanganan stunting (tengkes) di Puskesmas Waibu.
Triwarno Purnomo di Sentani, Kamis, mengatakan bantuan ini merupakan dukungan dari Badan Usaha Milik Negara (BUMN), yakni BRI Cabang Sentani.
“Saya mewakili pemerintah dan masyarakat Kabupaten Jayapura mengucapkan terima kasih kepada BRI yang telah mendukung kami melalui penyerahan alat antropometri kit,” katanya.
Menurutnya, dukungan BRI Cabang Sentani melalui program tanggung jawab sosial perusahaan itu dapat terwujud karena komunikasi yang dibangun dengan baik oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura.
“Saya mengakui kerja keras yang selama ini telah dilakukan teman-teman di Dinas Kesehatan dalam penanganan stunting, dan dukungan alat-alat ini merupakan bentuk nyata keterlibatan perbankan BUMN dalam mendukung program kerja pemerintah daerah,” ujarnya.
Dia berharap upaya penanganan stunting harus terus berlanjut di Kabupaten Jayapura, apalagi masalah stunting masuk dalam program prioritas nasional 2024.
“Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan, angka prevalensi stunting di Jayapura hingga Desember 2023, mencapai 11,2 persen. Kami berharap terus dapat turun dan di bawah target nasional 14 persen,” katanya.
Dia meyakini dengan sumber daya manusia (SDM) Dinas Kesehatan maupun tim organisasi perangkat daerah (OPD) yang bersinergi dalam penanganan stunting, penurunan angka stunting bisa terlampaui.
“Saya tahu selama ini kader Posyandu di tingkat kampung terus diperkuat dalam membantu penanganan stunting, mulai dari kebijakan, program hingga eksekusi di paling bawah dapat berjalan dengan baik,” ujarnya.
BRI Cabang Sentani melalui program CSR, selain menyerahkan antropometri kit, juga memberikan makanan tambahan berupa susu formula kepada Puskesmas Waibu, yang nantinya diberikan kepada balita di daerah tersebut.
Dinas Kesehatan Kabupaten Jayapura penyerahan antropometri kit bantuan dari BRI Cabang Sentani sebanyak enam paket yang dimasukkan dalam enam tas, dan setiap tas ada tambahan alat pengukuran panjang dan tinggi badan.
Berita Terkait
Pemkab Supiori siapkan delapan dapur sehat mencegah stunting
Rabu, 20 November 2024 11:37
SD Dobonsolo Sentani contoh program Makanan Bergizi Gratis Papua
Senin, 18 November 2024 11:19
Pemkab hadirkan dapur sehat upaya atasi stunting Puncak Jaya
Minggu, 17 November 2024 0:37
Jumlah total kasus stunting di Jayapura capai 13,3 persen
Jumat, 15 November 2024 15:40
BKKBN Papua fokus tangani stunting di kampung keluarga berencana
Rabu, 13 November 2024 16:36
Pj Gubernur: Kandungan gizi pangan lokal Papua baik buat atasi stunting
Senin, 4 November 2024 14:12
Anak stunting butuh bantuan asupan makanan sehat bergizi
Minggu, 3 November 2024 11:10
Pemkab Jayapura perkuat anggaran Rp27 miliar pencegahan stunting
Jumat, 1 November 2024 15:01