Jayapura (ANTARA) - Kasatgas Operasi Kewilayahan Papua Pegunungan Kombes Pol. Andi Yosep Enoch mengatakan, sebanyak 217 personel Polri disiagakan untuk mengamankan pelaksanaan rapat pleno rekapitulasi perhitungan suara KPU Papua Pegunungan di Wamena, Kabupaten Jayawijaya.
Pembukaan rapat pleno yang berlangsung disalah satu hotel di Wamena, Jumat (6/12) itu setelah dibuka kemudian diskors karena menunggu kpu kabupaten yang telah selesai melaksanakan pleno.
"217 Personel Polri itu dikerahkan untuk mengantisipasi gangguan keamanan selama berlangsungnya rapat pleno," kata Kasatgas Operasi Kewilayahan Papua Pegunungan Kombes Pol. Andi Yosep Enoch di Wamena, Jumat.
Dikatakan, rapat pleno tingkat provinsi dijadwalkan berlangsung selama tiga hari, namun di tingkat kabupaten masih adanya dinamika yang terjadi hingga belum melaksanakan pleno.
KPU Papua Pegunungan menjadwalkan membuka kembali rapat pleno rekapitulasi perhitungan suara hasil pilkada provinsi Sabtu (7/12) karena ada dua kabupaten yang telah selesai melaksanakannya yakni KPU Yahukimo dan KPU Pegunungan Bintang.
"Memang dua daerah itulah yang telah selesai melaksanakan rapat pleno rekapitulasi perhitungan suara tingkat kabupaten," kata Kombes Pol. Enoch.
Provinsi Papua Pegunungan memiliki delapan kabupaten yaitu Kabupaten Jayawijaya, Lanny Jaya, Nduga, Mamberamo Tengah, Tolikara, Yalimo, Pegunungan Bintang dan Yahukimo.