Jayapura (ANTARA) - Komisi Penanggulangan AIDS (KPA) Kota Jayapura, Papua menyosialisasikan sekaligus memberikan edukasi pencegahan HIV/AIDS bagi tokoh umat Katolik di daerah itu, Kamis.
Ketua KPA Kota yang juga Penjabat Wali Kota Jayapura Frans Pekey di Jayapura, Kamis, mengatakan penanganan penyebaran HIV/AIDS bukan hanya tugas pemerintah daerah tetapi juga membutuhkan kerja sama dengan semua pihak, termasuk tokoh agama.
"Sehingga ke depan kami akan menjalin kerja sama dengan semua tokoh agama di Kota Jayapura supaya menjadi tanggung jawab bersama untuk mencegah penyebaran HIV/AIDS," katanya.
Ia mengakui sebagian masyarakat Kota Jayapura belum mengetahui jalur penyebaran HIV/AIDS sehingga pemahaman terkait dengan sebab dan akibat penyebaran virus tersebut perlu dilakukan sosialisasi terus-menerus kepada warga di daerah itu.
"Sehingga kami berharap melalui kegiatan ini dapat memberikan pemahaman yang lebih mendalam bagi masyarakat tentang penyaluran HIV/AIDS," ujarnya.
Dia menjelaskan peran tokoh agama penting dalam menyosialisasikan penyebaran HIV/AIDS kepada umat karena saat ini kasus HIV/AIDS di Kota Jayapura 7.614 orang dan terjadi pada usia produktif, 25-40 tahun.
"Ini menjadi tugas kami semua, termasuk tokoh agama, untuk memberikan dukungan kepada penderita AIDS dan juga terus mendorong penekanan kasus HIV/AIDS dengan gencar melakukan sosialisasi kepada masyarakat," katanya.
