Timika (ANTARA) - Kantor Karantina Hewan, Tumbuhan, dan Ikan Provinsi Papua Tengah memeriksa bibit tanaman Begonia sebelum dibawa keluar daerah dengan tujuan Batam Provinsi Kepulauan Riau (Kepri).
Pejabat Karantina Papua Tengah Agustina melalui rilis kepada ANTARA di Timika Jumat mengatakan, Begonia merupakan salah satu tanaman hias yang memiliki bentuk dan warna daun yang variatif.
"Tanaman ini memiliki bentuk dan warna daun yang variatif sehingga mudah diaplikasikan dengan berbagai gaya interior dan eksterior rumah," katanya.
Menurut Agustina, perawatan tanaman ini relatif mudah sebab tidak membutuhkan banyak air, sifatnya juga mudah dibentuk dan diatur arah tumbuhnya.
"Keunikan warna serta sifat tanaman jenis ini yang menyebabkan banyak orang suka untuk memeliharanya menjadi hiasan rumah," katanya.
Dia menjelaskan, pejabat Karantina memeriksa fisik untuk memastikan kesesuaian jumlah dan tanaman Begonia ini sehat secara klinis.
"Tanaman Begonia tersebut sehat secara klinis sehingga dapat diterbitkan Sertifikat Kesehatan Antar Area - K-12," katanya lagi.
Dia menambahkan, jika masyarakat akan membawa media tanaman, hewan ataupun ikan keluar daerah atau masuk ke Papua Tengah, agar melaporkan ke Karantina pada wilayah kerja terdekat.
"Hewan, tumbuhan maupun Ikan akan diperiksa dengan teliti oleh pejabat Karantina, dan jika media pembawanya bebas Organisme Pembawa Penyakit Karantina maka akan diterbitkan Sertifikat K-12," katanya.
Berita Terkait
Balai Karantina Papua Tengah periksa 2.459 kilogram gaharu tujuan Jakarta
Rabu, 1 Mei 2024 15:28
Karantina Papua Tengah optimalkan layanan arus mudik Lebaran 2024
Selasa, 2 April 2024 1:48
Karantina Papua Tengah tahan seekor walabi tanpa dokumen resmi
Selasa, 19 Maret 2024 11:16
Balai Karantina Papua Tengah bagikan 40 paket bahan pokok Ramadhan
Jumat, 15 Maret 2024 19:18
Karantina Papua Tengah: Karpet disinfektan tekan penyebaran virus ASF
Jumat, 1 Maret 2024 17:12
Badan Karantina lakukan mitigasi wabah ASF di Mimiika
Kamis, 29 Februari 2024 14:23
BKHT Papua Tengah gagalkan pengiriman 50 kilogram daging babi
Minggu, 18 Februari 2024 18:06
Balai Karantina Papua Tengah periksa 2.365 kg kayu gaharu tujuan Jakarta
Minggu, 18 Februari 2024 18:02